Cara Budidaya Ikan Komet - Cara budidaya ikan komet sebagai ikan hias, memang tidaklah sulit. Ikan komet dengan nama istilah carassius auratus-auratus. Ikan hias yang satu ini mempunyai bentuk hampir sama seperti ikan koki, sebab kedua ikan itu berasal dari famili Cyprinidae. Ikan komet sendiri mempunyai bentuk tubuh yang cukup unik dan berbeda seperti ikan pada umumnya, yakni bentuk tubuh yang tegak pipih dan agak memanjang. Mulut ikan komet berada di bagian ujung, selain itu juga mudah untuk disembulkan. Sementara bagian giginya terdiri atas 1 buah gigi geraham dan 3 gigi kerongkongan. Untuk Anda yang penasaran dengan teknik cara budidaya ikan komet, kami akan membahasnya di bawah!
Untuk membudidayakan ikan komet ini sebenarnya dilakukan secara khusus. Cara budidaya ikan komet dapat dilakukan pada akuarium yang berukuran 60 x 60 x 60 cm. Anda juga harus memastikan akuarium untuk pembudidayaan ikan ini, sebaiknya akuarium yang benar-benar bersih yang sudah dicuci memakai sabun dan juga telah dibilas air. Adapun tujuannya adalah agar jamur maupun bakteri yang menempel pada akuarium bisa hilang, sehingga ikan pun lebih aman terhadap serangan berbagai macam penyakit. Untuk itulah Anda harus benar-benar memperhatikan tips cara budidaya ikan komet dalam pemilihan akuarium ini.
Jika sudah menyiapkan akuarium untuk ikan komet, maka tahapan cara budidaya ikan komet berikutnya adalah penentuan indukan ikan. Induk betina memiliki bintik-bintik yang ada di bagian dada, dan memiliki tekstur lebih lembut saat diraba. Sementara ikan jantan, biasanya memiliki bintik-bintik menonjol, bulat dan juga kasa di area dadanya. Sementara, agar Anda mengetahui tingkat kematangan indukan komet maka bisa dilakukan teknik pemijatan. Biasanya, jika induk sudah masak, akan terdapat cairan berwarna putih dalam induk jantannya, sementara pada induk betina akan keluar cairan berwarna kuning. Langkah selanjutnya adalah dengan melakukan proses pemijahan.
Pemijahan dapat dilakukan dengan 1 induk koi yang jantan dan 2 induk komet. Adapun indukan tadi langsung dimasukkan pada akuarium yang terdapat tanaman enceng gondok di dalamnya, dengan tujuan sebagai substrat. Cara budidaya ikan komet dalam pemijahan ini bisa berlangsung hingga semalaman. Jika berhasil, biasanya induk sudah melekat ke tanaman enceng gondok tadi. Nah, jika sudah melakukan pemijahan, selanjutnya penetasan telur bisa dilakukan sesegera mungkin. Ikan komet sendiri termasuk ikan yang tak akan memelihara telurnya, jadi telur yang telah menempel dalam tanaman tadi sebaiknya Anda angkat. Agar telur tadi tak dimangsa ikan komet kembali. Biasanya telur menetas setelah 2-3 harian serta sudah menjadi larva.
Langkah berikutnya adalah pembenihan dan pemberian makan ikan. Untuk pembenihan sendiri wadah yang dipakai sebaiknya wadah yang sudah dilakukan pengeringan di bawah terik sinar matahari hingga 1-2 harian. Adapun tujuannya adalah agar bibit-bibit yang bersifat parasit bisa musnah. Pemberian pakan tambahan umumnya diberikan sesudah 15 hari pemeliharaan. Jika sudah berusia 1 bulan, biasanya terlihat bentuk yang asli pada anak ikan komet ini.
Ya, itulah ulasan tahapan cara budidaya ikan komet untuk Anda. Semoga bermanfaat!
Ya, itulah ulasan tahapan cara budidaya ikan komet untuk Anda. Semoga bermanfaat!
Budidaya selanjutnya tips dan trik budidaya ikan hias komet yang menguntungkan