Membuat Konstruksi Wadah untuk Budidaya Udang Windu Tradisional - Sejarah udang bisa masuk di Indonesia ketika banyak petani yang membudidayakan ikan bandeng, secara tidak sengaja saat air sedang pasang udang banyak yang masuk ke dalam tambak bandeng. Dengan demikian agar petani bisa menambahkan keuntungan, makanya bandeng dan udang juga ikut dipanen. Seiring berjalannya waktu, udang ternyata lebih diminati dari pada ikan bandeng. Salah satu udang yang banyak diminati oleh konsumen adalah udang windu. Diawal tahun 90’an tingkat produksi udang windu meningkat sehingga daya beli masyarakat juga meningkat. Sebenarnya udang windu dibudidayakan di lahan mangrove, namun Anda bisa budidaya udang windu tradisional tersebut dengan membuat tambak-tambak kecil.
Mengetahui Tentang Budidaya Udang Windu
Singkat Tentang Udang Windu
Teknik udang windu di tambak yang dilakukan dengan telaten akan menghasilkan udang windu yang memiliki ukuran besar sehingga apabila dijual di pasar lokal, nasional bahkan internasional harganya tinggi. Kemahalan harganya tersebut juga disertai dengan ukurannya yang besar serta apabila udang windu ini sudah diolah menjadi makanan maka rasanya akan enak dan teksturnya pun juga terasa lembut. Bahkan daerah Aceh dan
Tarakan merupakan salah satu daerah yang masih konsisten dalam melakukan budidaya udang windu tradisional. Mereka untuk memproduksi udang windu tersebut dengan melakukan cara sistem tambak tradisional. Terbukti pada tahun 1997-1999, produksi udang windu meningkat dan permintaan konsumen pun meningkat, bahkan udang windu pada tahun tersebut dijual dengan harga sekitar Rp 200.000.
Tarakan merupakan salah satu daerah yang masih konsisten dalam melakukan budidaya udang windu tradisional. Mereka untuk memproduksi udang windu tersebut dengan melakukan cara sistem tambak tradisional. Terbukti pada tahun 1997-1999, produksi udang windu meningkat dan permintaan konsumen pun meningkat, bahkan udang windu pada tahun tersebut dijual dengan harga sekitar Rp 200.000.
Memilih Budidaya Secara Tradisional
Budidaya udang windu tradisional memang menguntungkan? Bagi Anda yang tertarik membudidayakan udang windu, Anda harus menyiapkan sarana dan peralatan yang dibutuhkan. Sebelum memulai membudidayakan udang windu, sebaiknya Anda membuat konstruksi atau wadah penempatan udang windu yang kuat. Artinya kuat adalah tahan apabila terkena ombak, angin dan banjir besar.
Lalu syarat lainnya, jarak tambak dari pantai 50 m atau minimal 50 m dari sungai. Anda juga harus memastikan bila lingkungan tambak harus baik untuk pertumbuhan udang. Konstruksi tanggul harus padat dan kuat agar air tidak merembes dan tahan jika terjadi erosi air. Syarat yang tidak boleh lupa agar sukses membudidayakan udang windu adalah saluran air yang masuk haru terpisah dengan air yang keluar serta lindungi kebersihan agar udang windu sehat dan produksinya banyak.
Menilih Jenis Budidaya Udang Windu
Terdapat 3 jenis pelaksanaan budidaya udang windu yaitu tambak ekstensif, semi intensif dan budidaya udang windu secara intensif. Namun banyak petani yang memilih membudidayakan udang windu dengan cara ekstensif, alasannya lebih murah dan tidak memerlukan biaya yang mahal. Memang metode tradisional ini berbeda dengan yang lainnya, jika menggunakan metode ini tambak harus dibangun di air yang surut biasanya di rawa bakau atau rawa surut bersemak.
Karena budidaya udang windu tradisional ini relatif terbatas sehingga ukuran petakan tambaknya pun juga tidak teratur namun akan lebih baik luasnya 3-10 ha per petaknya. Anda harus membuat saluran keliling di tiap petaknya lebarnya 5-10 m dan kedalamannya bisa 30-50 cm dan dibagian sekitarnya juga dibuat pelataran idealnya sekitar 30-40 cm.
Karena budidaya udang windu tradisional ini relatif terbatas sehingga ukuran petakan tambaknya pun juga tidak teratur namun akan lebih baik luasnya 3-10 ha per petaknya. Anda harus membuat saluran keliling di tiap petaknya lebarnya 5-10 m dan kedalamannya bisa 30-50 cm dan dibagian sekitarnya juga dibuat pelataran idealnya sekitar 30-40 cm.
Pada pembuatan tambak ini memang tidak ada pemupukan, tetapi ada lebih dari satu tipe tambak tradisional antara lain type corong dan type taman. Sehingga Anda bisa memilih tipe tambak yang mana sesuai yang Anda inginkan. Sekali lagi perhatikan kebersihan airnya agar budidaya udang windu tradisional yang Anda lakukan dapat berhasil dengan memanen udang windu yang sehat.
Budidaya selanjutnya cara budidaya ikan gabus kolam terpal yang mudah dan murah
Budidaya selanjutnya cara budidaya ikan gabus kolam terpal yang mudah dan murah